Anak adalah amanah Allah s.w.t. dan orang
tua berkewajiban untuk mendidik anak-anak mereka agar mereka mengenal
Tuhannya dan dapat hidup bermasyarakat dengan baik. Dalam usahanya
untuk mendidik anak-anak mereka, orang tua menggunakan berbagai cara.
Kebanyakan mereka mendidik anak berdasarkan naluri dan kebiasaan
masyarakat sekitar mereka. Ada yang mendidik dengan keras dan ada pula
yang mendidik dengan lunak.
Beberapa hari yang lalu, saya menemukan sebuah kertas yang
bertuliskan syair tentang prinsip-prinsip pendidikan. Menurut kertas
itu, syair itu ditulis oleh Khalil Gibran, seorang penyair yang
tersohor. Saya tidak tahu apakah ini betul karya Khalil Gibran tapi
isinya bagus untuk direnungkan, terutama oleh kita yang punya anak.
Berikut adalah syairnya:
- Jika anak dibesarkan dengan celaan, ia belajar memaki.
- Jika anak dibesarkan dengan permusuhan, ia belajar berkelahi.
- Jika anak dibesarkan dengan cemoohan, ia belajar rendah diri.
- Jika anak dibesarkan dengan hinaan, ia belajar menyesali diri.
- Jika anak dibesarkan dengan tolleransi, ia belajar menahan diri.
- Jika anak dibesarkan dengan dorongan, ia belajar percaya diri.
- Jika anak dibesarkan dengan pujian, ia belajar menghargai.
- Jika anak dibesarkan dengan perlakuan yang baik, ia belajar keadilan.
- Jika anak dibesarkan dengan rasa aman, ia belajar menambah kepercayaan.
- Jika anak dibesarkan dengan dukungan, ia belajar menyenangi dirinya.
- Jika anak dibesarkan dengan kasih sayang dan persahabatan, ia belajar menemukan cinta dalam kehidupannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar