Aburizal Bakrie
JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar Aburizal
Bakrie (Ical) mengklaim partainya sebagai gudangnya pemimpin. Hal ini
disampaikan Ical menanggapi kabar bahwa Partai Demokrat berencana
meminang mantan wakil presiden Jusuf Kalla (JK) sebagai capres 2014.
"Kalau Partai Demokrat ambil Pak Jusuf Kalla dan kemudian PPP mengambil dari Partai Golkar, semuanya dari Partai Golkar. Bahwa Partai Golkar adalah gudangnya pemimpin," ujarnya saat membuka acara jalan santai Kasgoro 1957 di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Minggu (6/5/2012).
Ical menegaskan, pihaknya siap memberikan restu terhadap figur-figur Golkar yang dianggap mumpuni menjadi pemimpin masa depan.
"Saya senang kalau seluruh calon dari semua partai berasal dari Partai Golkar. Saya bangga. Tahu enggak kenapa bangga artinya semua pemimpin itu kepunyaan Partai Golkar," tutupnya.
Seperti halnya JK, Ical mengaku merestui pencalonan mantan Ketua Golkar itu oleh partai manapun, termasuk partai Demokrat. Kendati, pemilik Group Bakire ini menegaskan, wacana pencalonan JK sama sekali tidak akan memengaruhi kondisi internal Partai Golkar yang mencalonkan dirinya sebagai capres Golkar 2014.
"Rapimnas adalah membahas keputusan Rapimnas tahun lalu. Tidak ada pembahasan Pak JK,” ucap mantan Menko Kesra itu.
"Kalau Partai Demokrat ambil Pak Jusuf Kalla dan kemudian PPP mengambil dari Partai Golkar, semuanya dari Partai Golkar. Bahwa Partai Golkar adalah gudangnya pemimpin," ujarnya saat membuka acara jalan santai Kasgoro 1957 di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Minggu (6/5/2012).
Ical menegaskan, pihaknya siap memberikan restu terhadap figur-figur Golkar yang dianggap mumpuni menjadi pemimpin masa depan.
"Saya senang kalau seluruh calon dari semua partai berasal dari Partai Golkar. Saya bangga. Tahu enggak kenapa bangga artinya semua pemimpin itu kepunyaan Partai Golkar," tutupnya.
Seperti halnya JK, Ical mengaku merestui pencalonan mantan Ketua Golkar itu oleh partai manapun, termasuk partai Demokrat. Kendati, pemilik Group Bakire ini menegaskan, wacana pencalonan JK sama sekali tidak akan memengaruhi kondisi internal Partai Golkar yang mencalonkan dirinya sebagai capres Golkar 2014.
"Rapimnas adalah membahas keputusan Rapimnas tahun lalu. Tidak ada pembahasan Pak JK,” ucap mantan Menko Kesra itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar